1) Magister Farmasi Klinik UGM
2) RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta
Penderita sirosis hati mengalami berbagai gangguan gejala penyakit yang
berdampak negatif terhadap kualitas hidup mereka. Penelitian ini
merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional
(studi potong lintang). Pelaksanaan pengambilan data secara concurrent
yaitu dilakukan dengan membagikan kuesioner Penyakit Hati Kronik
(Chronic Liver Disease Questionnaire /CLDQ) kepada pasien sirosis hati
di Instalasi Rawat Jalan RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta, yang memenuhi
kriteria inklusi. Variabel bebas adalah umur, jenis kelamin, tingkat
pendidikan, durasi penyakit, derajat keparahan, dan jenis terapi.
Sedangkan variabel tergantung adalah kualitas hidup penderita sirosis
hati. Dari 30 pasien yang masuk dalam criteria inklusi dan mengisi
Kuesioner Penyakit Hati Kronik versi Bahasa Indonesia, terdapat
perbedaan bermakna antara kelompok derajat keparahan penyakit sirosis
menurut kriteria Child Pugh, dengan rerata skor kualitas hidup 0,029 (p
< 0,05). Faktor derajat keparahan penyakit sirosis berdasarkan
kriteria Child Pugh berpengaruh terhadap kualitas hidup. Semakin parah
penyakit semakin menurun skor kualitas hidupnya. Faktor-faktor lain
seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, durasi penyakit, dan
jenis terapi, ternyata tidak mempengaruhi kualitas hidup penderita.
Info lebih lanjut Silahkan langganan edisi cetaknya... Terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apapun itu adanya, komentar Anda kami harapkan demi kemajuan bersama... silahkan