ANALISIS INTERNAL DAN EKSTERNAL KESIAPAN RSUD H. ABDUL AZIZ MARABAHAN UNTUK PENERAPAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

Candra Wijaya 1), Basu Swastha Dharmmesta 2)

1) Dinas Kesehatan, Kabupaten Barito, Kalimantan Selatan
2) Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta


Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 61/2007 merupakan peluang  bagi  RSUD  H.  Abdul  Aziz Marabahan  menjadi  Badan Layanan  Umum  Daerah  (BLUD)  yang  lebih  otonom  dalam  manajemen  keuangan, sehingga hambatan yang ada bisa teratasi dan kinerjanya dapat meningkat. Dalam  perubahan  status  RSUD  menjadi  BLUD perlu  dilakukan  analisis   lingkungan  internal dan eksternal untuk perumusan strategi alternatif.
Metode penelitian ini  adalah  analisis  kasus  dengan  pendekatan  deskriptif kualitatif. Alat  analisis  yang  digunakan  adalah Internal Factor Analysis Summary (IFAS), External Factor Analysis Summary (EFAS),  Strategic Factor Analysis Summary (SFAS) dan  matriks  Strenght, Weakness, Opportunity, Threat (SWOT). Responden  penelitian  ini berasal dari  lingkungan  internal rumah sakit dan stakeholder lingkungan eksternal rumah sakit.
Dari hasil analisis IFAS, EFAS, dan SFAS menunjukkan bahwa rumah sakit mampu menanggapi faktor-faktor strategis di lingkungan internalnya dengan cukup kuat dan diatas nilai rata-rata organisasi sejenisnya. Rumah sakit juga mampu memanfaatkan peluang secara optimal. Dari analisis SWOT dihasilkan 4 strategi  alternatif. Strategi  SO dengan memanfaatkan  tim  pendamping  dan memanfaatkan dukungan stakeholder. Strategi  ST dengan memanfaatkan  tim pendamping  BLUD  untuk  penyusunan  SIM  keuangan  rumah  sakit, menerapkan BLUD di rumah sakit untuk peningkatan kualitas pelayanan dan menambah kepercayaan masyarakat. Strategi WO dengan memanfaatkan dukungan stakeholder untuk  melengkapi  sarana  dan  prasarana  di  rumah  sakit,  meningkatkan  minat  tenaga kesehatan  untuk  bekerja  di rumah  sakit dengan memanfaatkan  perkembangan infrastruktur  dan melakukan  penyesuaian  tarif  untuk  meningkatkan  motivasi  kerja karyawan. Strategi WT dengan memanfaatkan sarana prasarana serta SDM  untuk  melaksanakan  pengelolaan  keuangan  BLUD  dan  Jamkesmas  serta mempertahankan  MOU  kunjungan  dokter  spesialis  untuk  mencegah  turunnya kepercayaan masyarakat.

Kata kunci : analisis internal, eksternal, Badan Layanan Umum Daerah, RSUD H. Abdul Aziz Marhabaan 
 
Info lebih lanjut Silahkan langganan edisi cetaknya... Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apapun itu adanya, komentar Anda kami harapkan demi kemajuan bersama... silahkan